Input & Output (Pemrograman C) - Hallo sahabat Dev-Create, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Input & Output (Pemrograman C), kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Desktop, Artikel Edukasi, Artikel Pemrograman C, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Input & Output (Pemrograman C)
link : Input & Output (Pemrograman C)

Baca juga


Input & Output (Pemrograman C)


Input & Output (Pemrograman C) - Input dan Output merupakan bagian dari sistem mikroprosesor yang digunakan untuk menerima masukan data dan menampilkan data. Dalam bahasa pemrograman C, input dan output hanya berkisar antara input yang diberikan oleh keyboard yang selanjutnya akan ditampilkan (output) di layar monitor. Banyak format untuk melakukan input dan output tergantung pada file header yang digunakan.


Input (memasukan data)
Proses memasukan data bisa menggunakan beberapa fungsi pustaka yang tersedia. Beberapa fungsi pustaka yang bisa digunakan adalah


1. Fungsi scanf()
    Fungsi pustaka scanf() digunakan untuk melakukan input data berupa data numerik, karakter, dan string.

    Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemakaian fungsi scanf() yaitu :
    • Fungsi scanf() memakai penentu format
    • Fungsi scanf() memberi pergantian baris secara otomatis
    • Fungsi scanf() tidak memerlukan penentu lebar field
    • Variablenya harus menggunakan operator alamat & (tidak berlaku untuk tipe data string)

    Kode format scanf() :
    • %c        : Membaca sebuah karakter.
    • %s        : Membaca sebuah string
    • %i, %d  : Membaca sebuah bilangan bulat (integer)
    • %f, %e  : Membaca sebuah bilangan pecahan (real)
    • %o        : Membaca sebuah bilangan octal
    • %x        : Membaca sebuah bilangan hexadesimal
    • %u        : Membaca sebuah bilangan tak bertanda
    • %[^\n]  : Membaca semua karakter termasuk spasi (space).



    2. Fungsi gets()
    Fungsi gets() digunakan untuk memasukan data bertipe karakter dan tidak dapat digunakan untuk memasukan data numerik. Fungsi gets() secara otomatis akan melakukan pindah baris serta untuk dapat mengakhirinya diperlukan penekanan enter. Penggunaan gets() tidak memerlukan penentu format.

    Apa sih perbedaan dari fungsi scanf() dan gets() itu? Coba kalian praktekan, jika kita memasukan data misalnya "Ayam Goreng" kedalam program yang menggunakan fungsi scanf() maka data yang tersimpan hanyalah kata "ayam". Mengapa demikian? karena jika kita menggunakan fungsi scanf() untuk membaca data yang bertipe string, maka data tersebut hanya dibaca sampai ditemukannya spaci (space). Tentu hal ini berbeda dengan fungsi gets() yang dapat membaca keseluruhan inputan.

    *perlu diketahui bahwa fungsi gets() tidak lagi direkomendasikan untuk digunakan karena masalah buffer overflow. Sebagai gantinya maka dapat kita gunakan fungsi fgets()




    3. Fungsi fgets()
    Fungsi fgets() dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan yang diperoleh dari penggunaan fungsi scanf() tanpa format yang mana tidak dapat membaca spasi (space) dan juga permasalah terhadap fungsi gets() yang mana sudah tidak direkomendasikan untuk digunakan (deprecated). Hanya saja sebenarnya fungsi dari fgets() ini digunakan untuk membaca data bertipe string dari sebuah file akan tetapi format stream dapat bersumber dari keyboard atau biasa kita sebut dengan stdin.

    Data string yang dimasukan akan mendapat akhiran \n (enter), oleh karena itu agar data yang ditampilkan sesuai dengan apa yang dimasukan maka kita harus mengganti karakter \n (enter) dengan \0 (terminator).




    4. Fungsi getchar()
    Fungsi ini digunakan untuk membaca data yang bertipe karakter. Fungsi ini melakukan pergantian baris secara otomatis juga karakter yang dimasukan akan terlihat pada layar. Untuk setiap inputan harus diakhiri dengan penekanan tombol enter.



    5. Fungsi getch()
    Digunakan untuk membaca data karakter. Fungsi ini tidak memberikan efek pergantian baris secara otomatis dan tidak perlu diakhiri dengan penekanan tombol enter saat dijalankan.
    Didalam fungsi getch(), data karakter yang dimasukan tidak akan ditampilkan pada layar sehingga fungsi ini sering digunakan untuk meminta inputan berupa password.



    6. Fungsi getche()
    Fungsi ini sama halnya dengan fungsi getch(). Hanya saja fungsi getche() akan menampilkan karakter yang dimasukan.





    Output (menampilkan data)
    Proses menampilkan data bisa menggunakan beberapa fungsi pustaka yang tersedia. Beberapa fungsi pustaka yang bisa digunakan adalah

    Fungsi pustaka output tanpa format :
    1. putch()
    Yang digunakan untuk menampilkan karakter
    2. putchar()
    Yang digunakan untuk menampilkan nilai karakter
    3. puts
    Yang digunakan untuk menampilkan string 

    Fungsi pustaka output dengan format
    1. printf()




    Contoh programnya :



    Demikianlah Artikel Input & Output (Pemrograman C)

    Sekianlah artikel Input & Output (Pemrograman C) kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

    Anda sekarang membaca artikel Input & Output (Pemrograman C) dengan alamat link https://dev-create.blogspot.com/2016/12/input-output-pemrograman-c.html