Praktik Git dengan Github - Hallo sahabat Dev-Create, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Praktik Git dengan Github, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel git, Artikel GitHub, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Praktik Git dengan Github
link : Praktik Git dengan Github

Baca juga


Praktik Git dengan Github

Pada artikel sebelumnya, kita sudah sempat belajar sintaks dasar bagaimana menggunakan Git. Nah, kali ini kita akan mempraktikkannya langsung menggunakan platform github opensource terbesar di dunia: github. Siap? Jika Anda menjawab siap, pastikan di komputer Anda sudah terinstal aplikasi Git. Kali ini kami menggunakan aplikasi Git yang kami download dari sini.
Selanjutnya mari kita mulai dari membuat repositori di Github. Buka laman github dan masukkan  username dan password Anda untuk login. Pada sebelah kanan atas, tekan tombol buat repositori baru (new repository).


Kemudian isilah form yang disediakan seperti pada gambar berikut ini:

Keterangan:
No. 1 = nama repositori
No. 2 = gambaran singkat mengenai repositori. Sifatnya opsional, Anda biarkan kosong juga tidak masalah
No. 3 = Pilihan untuk membuat file readme pada repositori yang kita buat
No. 4 = Tombol untuk membuat repositori

Selanjutnya kita akan menggunakan aplikasi git yang ada di komputer. Berbekal pada sedikit pengetahuan dari "Git Dasar untuk Programmer" kita lakukan perintah berikut:

mkdir migration_collection
cd migration_collection
git init


Setelah perintah ini, silakan buat file-file yang untuk uji coba. Semua file tersebut kita tambahkan ke dalam repositori lokal dengan perintah berikut:

git add -A


Selanjutnya kita lakukan perintah commit untuk repositori lokal kita.
git commit -m "first commit"

Namun, jika ini adalah pertama kalinya Anda menggunakan git di komputer Anda, yang terjadi mungkin seperti ini.


Cukup ikuti instruksinya dengan perintah berikut:
git config --global user.email "email_anda@contoh.com"

Hasilnya jika kita melakukan commit lagi, adalah sebagai berikut:


Setelah komit berhasil, kini saatnya meng-upload file kita ke repositori github. Kita harus terlebih dahulu menyambungkan repositori lokal kita dengan repositori github. Untuk itu, Anda harus mengetahui alamat repositori github.

Kembali ke website github, tekan tombol "Clone or download" hingga muncul seperti gambar berikut: Di sana akan ditampilkan alamat git. Pada contoh kami, alamat git-nya adalah "https://github.com/wisnurdi/migration_collection.git"


Alamat ini kita gunakan untuk menuntaskan perintah di aplikasi git sebagai berikut:
git remote add origin https://github.com/wisnurdi/migration_collection.git

Setelah itu, jangan lupa untuk melakukan sinkronisasi dari repo remote (github) ke repo lokal kita. Perintahnya adalah
git pull origin master


Kemudian untuk mengunggah berkas-berkas repo lokal ke repo github, lakukan perintah berikut:
git push -u origin master


Untuk perintah ini, Anda akan dimintai username dan password yang Anda pakai untuk login di github.

Perlu diperhatikan bahwa proses 'git pull' harus dijalankan untuk mensinkronkan repo lokal dengan repo remote (github). Jika tidak, akan muncul error 'rejected' seperti berikut ketika Anda jalankan perintah 'git push':


Jika sudah berhasil dan selesai, Anda dapat melihat perubahannya di laman github, seperti berikut:




Demikianlah Artikel Praktik Git dengan Github

Sekianlah artikel Praktik Git dengan Github kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Praktik Git dengan Github dengan alamat link https://dev-create.blogspot.com/2017/12/praktik-git-dengan-github.html